Tualterkini.com.- Tim Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota DPC PDI Perjuangan Kota Tual Kembali didatangi pendaftar. Kali ini, kader PDIP sendiri, Baharudin Farawowan. Jauh-jauh dari tanah Papua, politisi muda “banteng moncong putih” itu, resmi mendaftar sebagai bakal calon Walikota Tual periode 2024-2029.
Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota DPC PDI Perjuangan Kota Tual, Hendrek Watubun mengatakan kehadiran seluruh pendaftar di PDI Perjuangan diperlakukan yang sama yaitu mengambil formulir dan memgikuti tahapan penjaringan. “Perlakukan terhadap bapak Baharudin Farawowan, sama seperti bakal calon lainnya. PDI Perjuangan terbuka bagi seluruh kader partai maupun kader bangsa di daerah ini,” ungkap Watubun saat menerima pendaftaran Baharudin Farawowan di Sekretariat DPC PDIP Kota Tual, Selasa (7/5/2024).
Bacalon Walikota Tual, Baharudin Farawowan mengungkapkan, pencalonannya sebagai calon orang nomor satu di Kota Tual adalah niat tulusnya membangun Kota Tual dengan potensi kelautan dan perikanannya. “Pembangunan Kota Tual ke depan, membutuhkan transformasi kultural dan struktural dalam menghadapi tantangan pembangunan yang berbasis kelautan, perikanan dan kepulauan,” ungkap Farawowan dalam sambutan yang berapi-api di Sekretariat DPC PDIP Kota Tual,Selasa (7/5/2024).
Politisi muda bergelar doktor itupun, merincikan beberapa program yang menjadi visi-misi jika terpilih sebagai Walikota Tual periode 2024-2029. “Pertama, Transformasi paragdima dan komitmen, kedua transformasi kelembagaan, dan tata Kelola, serta ketiga transformasi ekonomi,” rincinya.
Menurut Farawowan, Kota Tual kedepan dijadikan sebagai Kota Maritim. Warisan budaya kemaritiman dari Tuhan dan leluhur Kei sehingga perlu laut dipandang sebagai ruang hidup yang harus dijaga kelestariannya. “Dengan semangat Maren dan Marhaen,mari kita bersama bekerja keras menjadikan Kota Tual sebagai Kota Maritim yang handal di Provinsi Maluku,di Indonesia bahkan dunia internasional,” tutupnya. (JRF)