Polres Tual Bersama Stakeholders Ikuti Rakor Kesiapan Pilkada Serentak 2024. (Foto: Istimewa)
Tualterkini.com.- Polres Tual bersama stakeholders mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektor yang digagas Polda Maluku alam rangka Operasi Mantap Praja 2024,yang diadakan secara virtual melalui Zoom Meeting, Kamis, 25 Juli 2024.
Acara tersebut berlangsung di Aula Jana Nuraga Polres Tual dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting serta perwakilan instansi pemerintahan dan tokoh masyarakat.
Rakor ini dihadiri, Kapolres Tual AKBP Adriaan Tuuk, S.I.K., M.H, Wakapolres Tual Kompol Teddy S.H.,S.I.K, Asisten II Kota Tual Dullah Atnangar, Hakim Pengadilan Negeri Tual Akbar Ridho Arhan, S.H., Kasipidum Kejaksaan Tual Sesca Taberima, S.H., M.H., Wadanyon C Pelopor Satbrimobda Maluku AKP Estepanus Lawery, Dansub Danpom XV/2-1 Tual Letda CPM Ramli Mahulauw, Kadisops Lanud Dumatubun Mayor Pas Dewantoro, Dan Unit Intel Kodim 1503 Tual Lettu M.Renjaan, Danton SLT Yonif 735 Nawasena Letda Inf Hari P, Paurmin Lanal Tual Letda Thompson.
Mewakili Pemerintah Kota Tual yakni Kasat Pol PP Kota Tual Ibrahim Tamher, Kasubag KPU Kota Tual M.Liman Syah, Sekretaris Bawaslu Kota Tual Ahmad Bisik, Kabid Dinkes Kota Tual Soleman Rumra, Para Tokoh adat, Para Tokoh Agama, Para PJU Polres Tual.
Tujuan utama dari Rakor adalah untuk memperkuat sinergitas dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam mengamankan jalannya Pilkada Serentak 2024 di wilayah Provinsi Maluku.
Rakor yang diinisiasi oleh Polda Maluku ini mengedepankan format pelaksanaan virtual melalui Zoom Meeting, memungkinkan partisipasi seluruh pejabat terkait tanpa terhalang jarak.
Dalam pertemuan ini, materi penting disampaikan termasuk paparan peraturan pemilu dari Ketua KPU Provinsi Maluku, serta strategi pengamanan yang akan dilaksanakan oleh Karo Ops Polda Maluku dan As Ops Kodam.
Diskusi ini membuka wawasan terkait persiapan yang harus dilakukan demi menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif selama Pilkada Serentak 2024.
Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs. H. Lotharia Latif, SH., M.Hum., memberikan beberapa penekanan penting dalam rakor ini antara lain menntensifikasi sosialisasi tentang tahapan Pilkada dan regulasinya.
“Sosialisasi peraturan tentang Pilkada harus ditingkatkan untuk mencegah potensi kerawanan termasuk Penguatan Kerjasama Gakkumdu: Kerjasama antara Bawaslu, Polri, dan Kejaksaan dalam penanganan pelanggaran harus diperkuat, ” ungkap Kapolda.

Selain itu, Kapolda mengingatkan agar dilakukan penerapan cooling system. Dimaksudkan kepada tokoh politik dan masyarakat harus diterapkan guna menjaga kondusivitas.
Terkait sumber daya manusia, Kapolda menegaskan pentingnya kesiapsiagaan sumber daya manusia dan peralatan harus siap siaga sebagai antisipasi terjadinya ancaman.
Jenderal dengan dua bintang di pundak itu menambabkan pentingnya membangun sinergitas antara stakeholders.
“Sinergi, komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi sangat penting untuk kesuksesan Pilkada Serentak 2024,” tandasnya. (UN)